Kita semua rasanya sepakat jawabannya adalah karena adanya zat buruk atau kontaminasi racun pada makanan yang terkonsumsi. Namun apakah kita sepakat bahwa keracunan makanan terjadi bukan hanya karena zat atau bakteri?
Ya, lebih dari itu. Kasus keracunan makanan bisa terjadi akibat adanya kelalaian dan ketidaktelitian dari manusia atau dalam hal ini pekerja sehingga makanan dengan kualitas buruk bisa sampai ke tangan konsumen.
Maka dari itu bisa disimpulkan bahwa apa yang sedang Anda kerjakan saat ini di industri pangan merupakan bagian dari rantai makanan yang panjang. Dan saat rantai makanan itu lemah, maka celah untuk patah akan semakin tinggi.
Bagaimana caranya untuk memperkuat rantai makanan tersebut?
Bisa dengan bantuan ISO 22000:2018 dan ISO 9001:2015. Kedua standar besuran ISO ini sangat populer karena keunggulannya dalam Sistem Manajemen Mutu dan Sistem Keamanan Pangan. Menggabungkan keduanya merupakan ide yang tepat untuk mendapatkan produk pangan yang aman dan bermutu.
Tapi bagaimana caranya menggabungkan kedua standar ini?
Sebuah pertanyaan yang tepat yang bisa kami jawab dengan cepat di dalam Virtual Training Integrated Food Safety-Quality Management System Awareness (IFSQMS) dari Food Safety-Quality dan Sinaux.com.