Artikel

7 Cara Melakukan Inovasi dengan Mencari Sumber Idenya
7 Cara Melakukan Inovasi dengan Mencari Sumber Idenya

Sudah berapa banyak inovasi yang Anda ciptakan selama masa pandemi ini?

Sebagai businessman, memiliki ketajaman berpikir kreatif merupakan suatu keuntungan besar.

Ya, jangan ragu dulu. Kemampuan kreatif ini selalu bisa diasah kok, dan semakin Anda rajin mengasahnya tentu ide-ide dalam melakukan inovasi akan semakin lancar keluar.

Bukan hanya asal-asalan dalam melakukan inovasi, namun sebuah terobosan yang benar-benar dibutuhkan dan bisa membawa perusahaan satu tingkat lebih tinggi dan lebih tinggi lagi.

Betul, dalam melakukan inovasi juga harus akurat. Dasarnya bisa dimulai dari research yang dibutuhkan dan analisis yang kuat terhadap dampak implementasinya.

Agar tidak bingung dalam memulai, berikut 7 cara melakukan inovasi bisnis secara sistematis:

1. Inovasi Dimulai Dari Berpikir Kreatif

Langkah awal dari sebuah inovasi adalah dari buah pikiran yang kreatif. Jangan mudah puas dengan apa yang Anda dapat hari ini, karena Anda masih bisa mengembangkannya lebih dan lebih lagi.

Betul, memang tidak mudah untuk bisa mendapatkan ide out of the box yang jadi gong dan langsung membawa bisnis Anda sukses, tapi semua itu tetap harus dimulai, bukan?

Berlatih, berlatih, dan berlatih sampai Anda terbiasa dan tidak sadar kalau Anda sedang berlatih bisa menjadi langkah awal dalam menciptakan pola berpikir kreatif.

Tapi bagaimana kalau Anda masih tetap saja kesulitan dalam mendapatkan ide kreatif? Bisa dicocba di tips selanjutnya...

2. Menggali Ide Dari Customer Feedback

Ya, ketika Anda merasa kesulitan untuk menemukan jenis inovasi apa yang sebaiknya Anda lakukan, Anda bisa memanfaatkan feedback dari customer sebagai acuan.

Karena feedback ini berasal dari customer, maka akan lebih mudah bagi Anda untuk menganalisis kebutuhan langsung dari setiap customer.

Selain itu, kumpulan feedback ini juga bisa menjadi kritik dan saran yang memotivasi Anda dan perusahaan untuk melakukan improvement lebih baik lagi.

3. Sadar Akan Tren yang Sedang Berlangsung

Keinginan dan harapan customer yang terus berubah membuat tren selalu bergerak maju. Hari ini ada tren A, tahun depan bisa jadi tren B.

Maka dari itu buka mata dan telinga Anda untuk selalu sadar akan tren yang sedang terjadi. Cari tahu alasan dibalik tren tersebut dan lakukan analisis apakah tren yang sedang berlangsung dapat Anda jadikan kesempatan dalam membuat sebuah inovasi?

Dengan melatih sense Anda terhadap tren yang sedang berlangsung, secara tidak langsung Anda juga akan mampu berpikir lebih tajam untuk memprediksi tren yang akan datang dari melihat sign atau habit yang sedang terjadi.

4. Memanfaatkan Perkembangan Teknologi

Untuk bisa melihat tren dan peluang inovasi saat ini bukanlah hal yang sulit.

Teknologi terus berkembang, manfaatkanlah!

Jika dulu kita perlu bersusah payah mengumpulkan informasi, itu pun sangat terbatas pada lokasi, kini semua informasi di seluruh dunia sudah ada di ujung jari Anda.

Anda bisa menjadikan semua informasi tersebut sebagai referensi yang bisa Anda gunakan kapan pun Anda mau.

Bahkan kini kalau Anda mau belajar memperdalam suatu ilmu, juga sudah sangat mudah, misalnya saja dengan mengakses modul belajar E-Training yang bebas Anda akses kapan pun Anda mau.

5. Berani Mengambil Risiko

Tahu apa yang membuat perusahaan seringkali terlambat dalam membuat inovasi dibandingkan kompetitornya?

Salah satu alasannya adalah dengan adanya terlalu banyak pertimbangan.

Ya betul, dalam mengambil keputusan memang tidak bisa sembarangan dan tanpa pertimbangan apapun, tapi terlalu lama berpikir juga akan membuat Anda jauh tertinggal di belakang.

Sesekali Anda perlu berani mengambil risiko untuk sebuah inovasi. Karena dari keberanian Anda inilah, Anda akan mendapatkan insight dan juga bahan evaluasi untuk perubahan selanjutnya.

6. Terbuka Terhadap Perubahan

Zaman terus berkembang, kini Anda bahkan bisa menjangkau customer sejauh apapun itu. Selalu ada jalan.

Karena cakupannya semakin luas, kebutuhannya pun akan semakin beragam.

Maka dari itu kesiapan Anda untuk terbuka terhadap perubahan akan sangat dibutuhkan.

Anda bisa saja memiliki pakem atau referensi terhadap sesuatu, namun jika di suatu saat market Anda menoleh ke hal yang lain, maka Anda harus mampu terbiasa berpikiran terbuka dengan mempertimbangkan segala kemungkinannya.

7. Membekali Sumber Daya Manusia dengan Improvement Skill

Semakin berkualitas sumber daya manusia yang ada di perusahaan, akan semakin bagus pula dampaknya bagi perusahaan.

Sumber daya manusia yang berkualitas dapat memberikan atau menelurkan ide-ide segar yang bisa dijadikan inovasi bagi perusahaan.

Namun untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas juga tidak mudah. Kalau pun mudah, biasanya tidak murah.

Maka dari itu, akan lebih baik jika Anda memilih jalan dengan membekali SDM yang ada dengan kemampuan sesuai minat mereka. Misalnya saja dengan menginvestasikan para supervisor di perusahaan Anda untuk mengikuti Training Supervisory Management agar mereka terlatih menjadi leader yang punya vision terhadap inovasi.

Itulah 7 cara melakukan inovasi bisnis secara sistematis. Jangan ragu untuk berinovasi, karena perubahan yang signifikan sangat dibutuhkan untuk perusahaan lebih baik.

Jika Anda membutuhkan informasi lebih seputar leadership, Anda bisa mengikuti Public Training dan Virtual Training dari LSQ Academy. Atau butuh paket hemat? Langsung saja daftarkan perusahaan Anda untuk mengikuti In-House Training. Dan jika Anda kesulitan dalam mengatur jadwal E-Training dapat menjadi solusinya. Langsung saja hubungi Tim Support kami dengan klik di sini.